Ekspedisi Adalah Pengiriman Barang, Berikut Cara Kerjanya

ekspedisi adalah

Jika berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia atau jika disingkat KBBI banyak sekali pengertian dari ekspedisi. Jadi ekspedisi adalah melakukan pengiriman surat, barang dan lain sebagainya.

Atau jika kita Jabarkan perusahaan ekspedisi adalah perusahaan yang menyediakan jasa pengangkutan barang dan masih ada berbagai pengertian yang lainnya lagi.

Jika kita ringkas menjadi satu dapat dijelaskan bahwa ekspedisi adalah perusahaan yang memang bergerak dalam bidang pengiriman barang baik itu secara jalur darat, jalur air maupun lewat jalur udara sekalipun. Dan akan memberikan sebuah pelayanan yang begitu efektif dan efisien yang mempunyai sebuah tujuan untuk dapat memuaskan keinginan para pelanggannya yang akan melakukan pengiriman barang.

Cara Kirim Barang Memakai Jasa Ekspedisi

Cara Kirim Barang Memakai Jasa Ekspedisi
beberapa point yang harus diperhatikan sebelum menggunakan jasa ekspedisi china – indonesia
  1. Pemesanan

Sebelum kamu melakukan sebuah perjanjian pengiriman untuk barang kamu harus dapat melengkapi sebuah dokumen misalnya seperti KTP, NPWP, dan SPPKP. Hal tersebut dilakukan untuk mempermudah dalam proses komunikasinya jika nanti ada beberapa hal yang memang diperlukan dengan cepat pada saat melakukan pengiriman.

Dokumen tersebut juga mempunyai sebuah tujuan untuk dapat membantu kelancaran dalam pengiriman dan mempermudah sebuah komunikasi jika nantinya ada berbagai hal yang memang dibutuhkan dalam pembuatan bill of leanding.

Pengiriman juga wajib menjelaskan dengan rinci barang apa yang akan dimuat dan akan dikirim. Hal ini nantinya akan diperlukan untuk tentukan container empty yang memang sudah sesuai dengan barang apa yang akan dikirim.

  1. Menerima Dan Memeriksa Container Empty

Container Empty yang akan dipakai harus sesuai dengan jenis barang yang memang akan dilakukan pengiriman.

Penyedia jasa untuk pengiriman barang akan mempunyai container empty untuk dikirim, dan untuk selanjutnya pengirim berhak memeriksa apakah container tersebut memang layak untuk dipakai dalam mengirim barangnya.

Shipper nantinya berhak untuk menolak container yang akan diberikan jika memang dianggap tidak layak atau tidak sesuai dengan kondisi kargonya. Jika nantinya ada sebuah kerusakan container yang terjadi dan memang tidak tercatat di EIR pengambilan container empty maka akan menjadi tanggung jawab customer.

  1. Tentukan Berat Maksimum

Menentukan berat maksimum untuk isi container tersebut. Biasanya penyedia jasa untuk pengiriman barang tersebut akan menjelaskan untuk berat maksimum container yang akan dipakai untuk melakukan pengiriman.

Jika didasarkan pada sebuah ukuran maka container dibedakan menjadi 20ft, 40HC ft, 40ft dan 45ft. Dan jika berdasarkan jenis kargo untuk muatan maka dikenal dengan dry reefer dan juga special container.

  1. Ketentuan Untuk Barang Yang Memang Mudah Rusak

Pengiriman barang yang lebih mudah rusak misalkan sepet sayur, buah-buahan, telur dan lain sebagainya yang memang telah di distuffing yang ada dalam general purpose container.

Generl purpose container atau biasa disebut dengan peti kemas merupakan sebuah media yang digunakan untuk melakukan sebuah penyimpanan yang dipakai dalam proses untuk pemindahan sebuah barang.

Peti kemas juga dapat disebut sebagai gudang yang mempunyai bahan baja. Peti kemas juga dapat dipakai untuk menyimpan barang dan supaya dapat diangkut dengan menggunakan model transportasi darat, air maupun udara.

Nantinya jika terjadi sebuah keterlambatan tidak menjadi tanggung jawab penyedia jasa apabila nantinya terjadi sebuah kerusakan akibat keterlambatan moda transportasi tersebut yang dipakai untuk pengiriman pesawat maupun kapal.

Barang yang memang mempunyai sebuah potensi kondensasi hendaknya lebih baik tidak diletakkan pada container dalam keadaan yang penuh. Usahakan barang-barang tersebut tidak sampai ke atap container sehingga akan masih mempunyai ventilasi ketika dalam masa pengiriman.

  1. Ketentuan Pengiriman Untuk Benda Yang Cair

Biasanya untuk sebuah paket yang mempunyai bentuk cair akan sering mendapatkan penolakan. Pada hal tidak hanya sebuah benda padat saja yang dapat dikirim menggunakan jasa ekspedisi melainkan untuk benda cair sekalipun dapat diangkut.

Tetapi memang akan sangat sulit mencari jasa ekspedisi yang dapat mengangkut benda cair yang ada di Indonesia ini karena hal tersebut banyak mengandung begitu banyak risiko.

Hal tersebut karena beberapa alasan seperti yang ada di bawah ini :

  1. Akan mudah sekali untuk tumpah terutama jika terjadi sebuah guncangan selama dalam masa pengirimannya.
  2. Kesulitan yang akan di dapat ketika melakukan sebuah packing maupun pengemasan karena benar-benar harus dipastikan supaya bahan tersebut nantinya tidak akan tumpah, terciprat maupun merembes kemana-mana.
  3. Jika memakai barang kaca bahan cair tersebut akan mudah sekali untuk pecah..
  4. Akan mudah sekali untuk menguap bahkan sampai dapat bisa menyebabkan sebuah ledakan dan kebakaran.
  5. Jika terdapat kandungan bahan kimia yang tertentu maka akan mempunyai bau yang begitu menyengat sehingga akan dapat mengganggu orang-orang yang ada di sekitarnya.

Dan dapat dikatakan bahwa melakukan sebuah pengiriman barang yang cair dapat menimbulkan berbagai masalah dan banyak risiko yang nantinya dapat menimbulkan sebuah kerugian.

Maka dari itu benda-benda cair tersebut harus dimasukkan ke dalam sebuah tangki. Hal ini akan mempunyai sebuah fungsi supaya dapat menjamin keamanan barang tersebut pada saat dalam proses pengiriman.

Melakukan pengiriman barang yang memang dilakukan sudah sesuai dengan prosedurnya akan lebih menjamin dalam keselamatan barang yang akan dikirim tersebut dan akan mencegah kerusakan terhadap barang itu.

  1. Demurrage

Yang dimaksud dengan Demurrage disini adalah sebuah kompensasi yang akan dibayarkan oleh para penerima barang kepada pelayaran yang dianggap sebagai denda atas keterlambatan untuk stripping container yang memang sudah melampaui untuk batas free time yang memang sudah ditetapkan. Standar waktu free time tersebut adalah untuk lima hari kerja saja.

Pada setiap perusahaan ekspedisi adalah  perusahaan penyedia tersebut mempunyai peraturan maupun sebuah prosedur yang memang berbeda-beda ada yang memiliki prosedur yang mudah dan ada juga yang begitu rumitnya.

Terkadang jika mempunyai prosedur yang lebih rumit barang yang akan kita kirimkan menjadi lebih aman dibanding yang mempunyai prosedur yang lebih mudah. Tetapi semua itu tidak akan menutup kemungkinan juga jika yang memiliki prosedur yang lebih mudah juga akan memberikan sebuah pelayanan yang memang memuaskan.

Semua itu intinya hanya kamu harus lebih teliti dalam memilih penyedia jasa ekspedisi. Cari yang benar-benar kamu percayai dan memang sudah terbukti melakukan ratusan bahkan hingga sampai ribuan pengiriman setiap harinya. Kamu dapat mencari tahunya dari para pelanggan yang sudah pernah menggunakan jasa ekspedisi adalah itu sebelumnya.

Cara Kerja Ekspedisi

Cara kerja dalam perusahaan ekspedisi biasanya akan dibagi menjadi beberapa tahapan yaitu :

  1. Barang Yang Akan Dikirimkan

Pertama barang yang harus dikirim tersebut tentu saja yang harus tidak akan melanggar hukum dan memang sudah sesuai dengan peraturan perusahaan tersebut yang memang dapat dilakukan pengiriman.

  1. Packing

Jenis dan kekuatan packing akan begitu berpengaruh terhadap barang yang akan dikirim tersebut. Selain itu untuk barang yang memiliki jenis seperti benda-benda pecah belah, makanan, cairan dll yang akan dikirimkan tersebut harus benar-benar untuk diperhatikan karena nantinya akan ada beberapa jenis barang yang tidak akan mau untuk mengangkut barang dalam bentuk pecah belah. Jika packing yang sudah kita buat tidak kuat maka  malah akan sangat berbahaya.

  1. Mengurus surat-surat

Surat-surat yang dimaksud di sini adalah untuk administrasi dan bea cukai pada pihak yang memang sedang bersangkutan. Dalam hal ini pihak ekspedisilah yang akan mengurus segalanya dan hanya akan meminta dokumen-dokumen ke kamu yang nantinya akan diperlukan.

  1. Transportasi Yang Dikenakan

Tips Untuk Melakukan Sebuah Pengiriman

  1. Cari Tahu Syarat Dan Ketentuan Penyedia Jasa Ekspedisi Yang Akan Kamu Gunakan

Kenali perusahaan ekspedisi tersebut dengan detail sebelum kamu memutuskan untuk menggunakan jasanya. Kamu juga dapat bertanya pada pelanggan sebelumnya apakah memuaskan atau tidak.

  1. Pakai Perlindungan Ekstra

Jika kamu akan mengirimkan sebuah benda elektronik maka akan membutuhkan sebuah perlindungan yang ekstra supaya lebih aman ketika nanti dalam pengiriman sehingga barang tersebut tidak akan rusak.

  1. Asuransikan Barang Yang Akan Kamu Kirim Tersebut

Informasikan merek, detail barang dan nilai harganya beserta mengenai produk tersebut. Akan lebih baik jika kamu tidak membungkus dengan rapat lebih dahulu barang yang memang akan kamu asuransikan tersebut. Karena nantinya pada beberapa perusahaan ekspedisi akan melihat langsung tersebut sampai ke dalaman kotak yang akan digunakan.

Search

Artikel Lainnya

Konsultasi gratis sekarang